Surabaya, newrespublika-Trafik data Indosat Ooredoo Hutchison saat Natal dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dipastikan alami lonjakan 15-16 persen, dibanding bulan-bulan sebelumnya.
EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison, Fahd Yudhanegoro mengatakan, saat musim libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Indosat memproyeksikan lonjakan data trafik hingga double digit.
‘’Menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru), Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) telah mempersiapkan jaringan yang andal dan stabil di seluruh Jawa Timur/Jatim, yang diproyeksikan trafiknya bakal meningkat hingga 15,5 persen,’’ ujar Fahd Yudhanegoro saat Media Update Nataru di Hotel Haris Gubeng Surabaya, Senin (22/12/2025).
Ia menerangkan, sejalan dengan semangat Indosat ANDAL (Ada Nyata di Setiap Langkah), yang diwujudkan melalui penguatan infrastruktur jaringan, optimalisasi layanan, serta pemanfaatan teknologi berbasis kecerdasan artifisial.
Fahd menjelaskan, saat musim libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Indosat memproyeksikan lonjakan data trafik hingga double digit.
Ia mengatakan, sebagai salah satu provinsi dengan mobilitas dan aktivitas digital tertinggi selama libur akhir tahun, Jawa Timur menjadi fokus utama penguatan jaringan Indosat.
“Indosat mengoperasikan lebih dari 58.000 BTS yang tersebar di circle Java dan Kawasan pariwisata, bandara, terminal dan stasiun kereta api,’’ tegas Fahd.
Ia menerangkan, dari 58.000 BTS yang tersebar di circle Java, kata Fahd, ada 28.000 BTS yang tersebar di seluruh Jatim dengan kesiapan penuh tim teknis dan pemantauan jaringan 24 jam.
Disamping itu, Indosat juga memperkuat kualitas jaringan di 68 point of interest strategis seperti Bandara Internasional Juanda, Jatim Park, Alun-alun Batu, hingga Daerah Wisata Trawas.
Juga di pusat perbelanjaan, tempat ibadah, hingga area permukiman dan pusat aktivitas masyarakat di Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Malang dan sekitarnya juga menjadi titik yang dioptimalkan. Upaya ini dilakukan melalui peningkatan kapasitas BTS, penambahan site strategis, serta pengujian kualitas jaringan secara berkala untuk memastikan pengalaman pelanggan tetap optimal.
“Pada periode ini, Indosat turut mengimplementasikan AIvolusi5G, integrasi kecerdasan artifisial dengan jaringan 5G yang memungkinkan jaringan bekerja secara lebih adaptif, responsif, dan aman,” pungkasnya.(trs)
