Akan Berstandar FIFA, Lapangan Sepakbola Karanggayam Direvitalisasi

Akan Berstandar FIFA, Lapangan Sepakbola Karanggayam Direvitalisasi

Surabaya, newrespublika-Pemkot Surabaya tengah melakukan revitalisasi lapangan sepak bola Karanggayam.

Progres pekerjaan telah mencapai sekitar 80 persen dan menyisakan tahapan penghamparan rumput sintetis. Lapangan ini memiliki luas total 10.492 m² dengan dimensi 122 meter x 86 meter.

Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) DPRKPP Kota Surabaya, Iman Krestian mengatakan, pekerjaan ditargetkan selesai dalam setengah bulan ke depan.

“Sempat ada hambatan pengiriman material impor untuk pabrikasi rumput berstandar FIFA, namun saat ini material sudah dalam perjalanan ke lokasi sehingga diharapkan tidak mengganggu progres pekerjaan,”ujar Iman Krestian di Surabaya, Rabu (26/11/2025).

Ia menambahkan, walaupun terlihat seperti sekadar mengganti rumput, namun spesifikasinya kompleks. Seluruh lapisan di bawah rumput sintetis beserta jaringan salurannya dibangun ulang. Lapangan diratakan dan diuruk ulang sesuai standar lapangan bola, hingga mencapai ketinggian 60 cm dari nol jalan.

“Dengan anggaran Rp 10,8 miliar, pekerjaan ini sudah berjalan dua bulan. Saat ini tinggal menunggu pemasangan rumput sintetis yang sedang dalam proses pengiriman,” terang Iman.

Iman Krestian menjelaskan, bahwa pekerjaan sudah dimulai sejak tahap pengupasan tanah, pengurugan sirtu dan gravel, hingga pembangunan jaringan drainase. Proyek ini dimulai pada 24 September 2025 dan dijadwalkan rampung pada pertengahan Desember 2025.

Iman Krestian menerangkan, tahapan pembangunan lapangan mencakup Pengupasan dan perataan tanah eksisting, Pengurugan dan pemadatan sirtu (tes CBR): tebal 30 cm di sisi pinggir dan 40 cm di sisi tengah, Pengurugan dan pemadatan pasir urug setebal 5 cm kemudian dilanjutkan dengan Pengurugan dan pemadatan gravel/split 2–3 setebal 22 cm, Pengurugan dan pemadatan gravel/split 0,5–1 setebal 7 cm, Finalisasi lapisan atas menggunakan pasir vulkanis setebal 3 cm sebelum pemasangan rumput

“Treatment terakhir adalah penggelaran rumput sintetis menggunakan lem dan jahitan sesuai standar overlap rumput sintetis. Setelah terpasang, rumput akan dihampari pasir silika setebal 1–2 cm dan karet setebal 1 cm,” jelas Iman.

Untuk sistem drainase, lapangan ditunjang jaringan yang terhubung langsung ke saluran lingkungan. “Setelah urugan sirtu tertutup geotekstil, pipa HDPE 4 inci dipasang melintang dan disambungkan ke saluran u-ditch di sekeliling lapangan,” tambahnya.

Di akhir penjelasan, Iman menyampaikan harapannya agar revitalisasi ini benar-benar memberikan manfaat besar bagi dunia olahraga sepak bola Surabaya.

“Kami berharap sesuai dengan arahan Bapak Walikota agar Lapangan Karanggayam menjadi lapangan sepak bola dengan rumput sintetis berstandar FIFA yang ideal untuk latihan dan pertandingan. Semoga fasilitas ini mampu mendorong kemajuan dan regenerasi atlet-atlet sepak bola muda Surabaya sehingga dapat melahirkan talenta yang membanggakan kota ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Iman menambahkan bahwa revitalisasi tidak berhenti pada tahap ini saja. Pada tahun 2026, Pemkot Surabaya akan melanjutkan pengembangan kawasan Karanggayam melalui pemasangan lampu lapangan, pembangunan tribun penonton, toilet dan ruang ganti, serta perbaikan interior Wisma Karanggayam.

“Langkah ini diharapkan sesuai dengan harapan bapak Walikota untuk dapat menjadikan kawasan Karanggayam sebagai pusat pembinaan olahraga sepak bola yang semakin representatif dan profesional,”pungkas Iman.(trs)