Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Surabaya Harap Pemkot Beri Perhatian Khusus Jalur Prestasi Bagi Siswa-Siswi

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Surabaya Harap Pemkot Beri Perhatian Khusus Jalur Prestasi Bagi Siswa-Siswi

Surabaya, newrespublika – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Surabaya berharap agar Pramuka mendapatkan perhatian yang setara dalam sistem pendidikan, khususnya dalam jalur prestasi bagi siswa SD dan SMP.

Harapan ini disampaikan Ketua Harian Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Surabaya, Hj. Siti Mariyam dalam menyambut tahun ajaran baru 2025-2026.

Menurutnya, sangat penting menjadikan Gerakan Pramuka sebagai salah satu bentuk prestasi yang diakui secara formal oleh sekolah, sebagaimana halnya prestasi di bidang seni maupun olahraga.

“Selama ini, Pramuka memang diadakan di semua sekolah, tapi belum dianggap sebagai jalur pertasi seperti tari atau olahraga yang tidak semua sekolah punya,” ujar dia, Rabu (23/7/2025).

Padahal, kata Hj Siti Mariyam yang juga anggota Komisi C, Pramuka juga memiliki tahapan dan jenjang prestasi yang jelas, bahkan menyangkut nilai moral dan karakter siswa.

Politisi senior PDI-P ini menyebut, Gerakan Pramuka memiliki pendekatan pembinaan karakter yang unik. Salah satu bentuk pencapaian tertinggi dalam Pramuka adalah predikat “Pramuka Garuda”, yang bukan sekadar hasil dari perlombaan, melainkan penilaian holistik atas perilaku sehari-hari seorang anak, termasuk kedisiplinan, etika, kepedulian sosial, hingga keteladanan dalam kehidupan beragama.

“Anak yang layak mendapat predikat Garuda itu tidak hanya rajin latihan, tapi juga harus menunjukkan perilaku baik, sopan santun terhadap guru, hormat kepada orang tua, dan rajin ibadah. Ini semua dinilai secara menyeluruh,” tandas dia.

Lebih jauh, Hj Siti Mariyam menegaskan, dengan menjadikan Pramuka sebagai jalur prestasi, maka ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi anak-anak untuk semakin mencintai kegiatan kepramukaan. Selain itu, pendekatan ini diyakini dapat menjadi benteng moral di tengah tantangan pergaulan generasi muda masa kini.

“Pramuka perlu mendapat support dan perhatian lebih. Kita harus bisa memberikan ruang bagi anak-anak yang aktif di Pramuka agar bisa menunjukkan bahwa mereka juga berprestasi,”tandas dia.

Untuk itu, dia berharap Pemerintah Daerah, Dinas Pendidikan, serta seluruh pemangku kepentingan pendidikan dapat mempertimbangkan Gerakan Pramuka sebagai bagian dari jalur resmi prestasi siswa pada tahun ajaran yang akan datang.

“Insyaallah, kalau kita beri ruang dan pengakuan pada Pramuka, kita bisa melindungi dan membina masa depan anak-anak, tunas-tunas bangsa ini,” pungkas dia. (trs)