Anggota Dewan Minta DLH dan Dinkes Jatim Cek Pabrik Tahu yang Goreng Pakai Limbah Plastik

Anggota Dewan Minta DLH dan Dinkes Jatim Cek Pabrik Tahu yang Goreng Pakai Limbah Plastik

Surabaya, newrespublika – Viral pabrik tahu yang menggoreng tahu menggunakan bahan bakar limbah plastik di Dusun Klagen Desa Tropodo Kecamatan Krian Sidoarjo.

Anggota DPRD Kota Surabaya, Josiah Michael mengatakan, diduga tahu yang digoreng dengan bahan bakar limbah plastik sudah lama beredar di Surabaya.

“ Ya, jadi berdasarkan informasi yang kita dapat, kemudian kami langsung mengirim tim untuk ngecek kebenaran dari berita yang viral, dan ternyata memang benar kegiatan usaha tersebut ada,” ujar Josiah Michael di Surabaya, Senin (05/05/2025).

Nah, tambah Josiah Michael, informasi berikutnya yang kami peroleh, tahu tersebut juga beredar di kota Surabaya. Kan kita juga harus mewaspadai karena bisa diduga dengan menggunakan limbah untuk penggorengan yang kita takutkan berdampak kepada kesehatan.

Namun, tegas Josiah Michael, mengingat ini di luar yuridiksi kami dari DPRD Surabaya, biarpun ini ada imbasnya untuk Surabaya, jadi kita berkoordinasi dengan Pak Eric Komala dari DPRD Provinsi Jawa Timur.

“ Karena yang bisa menindaklanjuti, mengingat lokasi berada di Sidoarjo maka DPRD Provinsi Jawa Timur atau DPRD Kabupaten Sidoarjo yang berwenang mengecek olahan tahu yang dimasak pakai limbah plastik,” tegas Josiah Michael.

Dirinya menambahkan, kami berharap Provinsi Jatim melakukan pembinaan karena kita lihat juga volume produksi mereka yang cukup besar, otomatis ini juga akan berdampak kepada ekonomi banyak orang dan perekonomian ya.

Hanya saja, jelas Josiah, karena digorengnya memakai bahan bakar limbah plastik dikhawatirkan berdampak pada kesehatan tubuh yang mengkonsumsinya.

“ Kami berharap Pemprov Jatim melakukan pembinaan supaya mereka bisa melakukan kegiatan usahanya dengan baik, supaya tidak mencemari lingkungan dan tidak berbahaya bagi kesehatan untuk masyarakat,” ungkap Josiah Michael.

Sementara anggota DPRD Jatim, Erick Komala mengatakan, seperti tadi yang dikatakan oleh Joshia Michael di DPRD kota Surabaya, kami yang di DPRD Jawa Timur ini memang nanti akan melakukan sidak mengecek produksi tahu di Tropodo Krian Sidoarjo, yanh digoreng dengan bahan bakar limbah plastik.

“ Cuma memang kami tidak mempunyai kemenangan untuk mengatakan itu benar atau salah,” tutur Erick.

Oleh karena itu, jelas Erick Komala, kami akan berkoordinasi dengan dinas terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jatim, apakah itu merupakan suatu pelanggaran atau tidak.

“ Kami tidak mengharapkan produksi tahu tersebut dihentikan atau tidak, tapi lebih kepada pengawasan bagaimana seharusnya yang bisa lebih baik ke depannya terhadap kesehatan masyarakat,” tutup Erick. (trs)